Label

Kamis, 28 Maret 2013

EDSA MEMBINCANG “KONSENTRASI”


Jumat (21/3) divisi II EDSA menyelenggarakan acara Dialog Jurusan bagi mahasiswa jurusan Pendidikan Bahasa Inggris (PBI). Acara yang mengusung tema Choosing Major of Study, One Step for a Brighter Future ini, bertempat di PLA lantai III. Agenda program kerja divisi II ini, diketuai oleh Rezy, mahasiswi PBI 2012. 

Acara dibuka oleh kepala jurusan PBI, Samsul Ma’arif M.A menggunakan bahasa Inggris. Sedianya, yang menjadi pembicara adalah satgas PBI, Sudiyono M.A dan kaprodi Bahasa dan Sastra Inggris, Andy Bayu Nugroho M. Hum. Namun karena bapak Andy berhalangan hadir, beliau digantikan oleh Ibu Ary Nurhayati didampingi Bapak Rachmat Nurcahyo.

SASTRA BUKA PINTU “SEKAPUR SIRIH DARI KMSI”


Kamis (14/3), salah satu Himpunan Mahasiswa FBS UNY, KMSI (Keluarga Mahasiswa Sastra Indonesia) menyajikan suatu acara tahunan dalam agenda mereka Sastra Buka Pintu , dengan tema Sekapur Sirih dari KMSI yang bertempat di Pendopo Tejokusumo. 

Acara yang dimulai pukul 19.00 ini menampilkan pertunjukkan dari seluruh HIMA maupun ORMAWA di FBS, diantaranya Nafas Urban, Al-Huda, Edsacustic, Misbah, HIPER, HIMA PBD, BDS, HIMASETA, HIMASIK, dan Fascination.

Rabu, 20 Maret 2013

ADI MULYADI, KENALKAN INDONESIA LEWAT FASHION


Sempat menekuni beberapa bidang kerja yang berbeda, akhirnya Mas Adi Mulyadi merasa jatuh hati dengan dunia fashion. Atas usaha dan dedikasinya, dia mampu menjadi salah satu desainer yang diperhitungkan di Indonesia.

Tak heran, jika karya-karyanya sekaligus mengemban misi memperkenalkan budaya. Berbagai ajang internasional, sudah berhasil menampilkan maha karyanya, sejauh itu pula gaun-gaun yang dia rancang mampu mengundang decak kagum masyarakat luar. Untuk mengetahui kehidupannya lebih jauh, reporter kami, Okta Adetya melakukan wawancara secara online pada tanggal 27 Februari 2013. Inilah hasil wawancara kami:

ADE WIRAWAN, MISTER DEAF ASIA KETERBATASAN TAK MENGHALANGINYA MENYABET PRESTASI


Terlahir menjadi seorang tuna rungu tak membuat Ade Wirawan merasa terpuruk. Dukungan keluarga dan nasehat positif dari orang tua, membuat Ade bertekad untuk menjadi seorang pemenang. Keyakinan ini berbuah manis, dengan banyaknya prestasi di berbagai bidang yang dia raih.

Untuk mengetahui kehidupannya lebih jauh, wartawan kami, Okta Adetya, berkesempatan untuk melakukan wawancara secara online pada tanggal 6 Maret 2013. Inilah hasil wawancara kami:

Selasa, 05 Maret 2013

INESH PUTRI, SANG PENAKLUK TANTANGAN

Inesh Putri Tjiptadi Candra

KEGIATANNYA sebagai pegolf profesional, mungkin jarang sekali terekspose oleh media. Namun, kemudian namanya menjadi begitu terkenal, setelah dia memenangi sebuah kontes kecantikan yang digelar oleh salah satu perusahaan media terbesar di Indonesia. Gadis Bali ini bahkan berani mengambil keputusan untuk keluar dari zona nyaman. Ya dialah Inesh Putri Tjiptadi Candra, Miss Indonesia 2012. Setelah meletakkan jabatannya sebagai Miss Indonesia, kami berkesempatan untuk mewawancarainya. Inilah hasil wawancara Okta Adetya bersama Inesh Putri Tjiptadi Candra pada Minggu 03 Maret 2013 melalui wawancara online:

Jumat, 01 Maret 2013

LAUTAN SASTRA DAN PERAHU YANG TENGGELAM


“Tuhan menyuruh Muhammad dengan iqra’, ‘bacalah’, bukan ‘luluslah’.”

Suara itu terdengar lantang. Lalu suara tawa pecah di antara orang-orang yang hadir di dalam suasana yang redup-remang di Pendopo Tedjokusumo.

“Tapi, membacalah untuk lulus,” lanjutnya kemudian.